Pentingnya Berdoa
Pentingnya berdoa ~ Yakobus 4:2-3. Ada seorang pengusaha yang pergi ke gereja untuk berdoa
bagi pengambangan usaha real estatenya. Dia memohon kepada Tuhan untuk
mendapatkan uang sejumlah ½ milyar.
Saat ia sedang berlutut dengan khusuk manaikkan doanya,
datanglah seorang bapak tua yang juga berdoa sambil menangis memohon
pertolongan Tuhan uang sebesar 1 juta untuk membayar kontrakan rumahnya.
Pengusaha tersebut merasa terganggu dengan kehadiran
bapak tersebut. Lalu ia mengambil uang 1 juta dari dompetnya dan memberi kepada
bapak tersebut. Bapak tua ini sangat senang karena Tuhan menjawab doanya.
Lalu pengusaha itu kembali melanjutkan doanya. “Tuhan,
aku harap sekarang perhatian-Mu tidak terpecah lagi.” Saya harap kita semua tidak seperti pengusaha tersebut.
Tetapi kalau mau jujur, kita semua mempunyai pergumulan
doa di dalam hidup kita ini, mungkin soal Rumah Tangga kita, anak-anak kita,
suami kita, istri kita, usaha kita, pekerjaan kita, study kita, dll. Setiap
manusia pasti mempunyai masalah atau persoalan di dalam hidupnya.
Namum, pertanyaannya apakah dalam menghadapi pergumulan,
masalah, dan tantangan tersebut membawa kita dalam doa?
Apa itu doa?
Mungkin dengan panjang lebar saudara dapat menjelaskan
pada saya apa itu doa. Tetapi kalau saya bertanya mengapa saudara tidak berdoa?
Apa jawab saudara?
Sdr.....
# Doa seakan-akan sudah menjadi momok atau hantu yang
menakutkan bagi kita
# Doa seakan-akan sudah menjadi suatu pekerjaan yang
sangat sulit bagi setiap kita
# Doa seakan-akan sudah merupakan beban yang berat bagi
kita.
Sehingga tidak heran banyak orang yang tidak mau ke
gereja karena takut di suruh berdoa (seperti teman
saya..................”begini-begini buat saya tidak mau ke gereja”)
Dan banyak orang yang mau ke gereja asal tidak di suruh
berdoa.
Bahkan ada yang ke gereja hari minggu, tetapi tidak
pernah mengikuti kebaktian doa yang dilaksanakan oleh gereja (tapi syukur Jemaat di sini
tidak.....................???)
Doa merupakan hal yang sangat penting bagi kita, karena
dengan doa kita dapat dikuatkan dan saling menguatkan.
Tuhan Yesus sendiri telah menunjukkan kepada kita
pentingnya doa itu.
·
Matius 14 : 23 : Yesus naik ke bukit untuk berdoa
·
Matius 26 : 36 : Yesus pergi ke tmn Getsemani utk
berdoa
·
Markus 1 : 35 : Yesus pergi ke tempat sunyi untuk berdoa
·
Lukas 6 : 12 :
Yesus semalam-malaman berdoa
Oleh karena pentingnya doa,
·
Sehingga hampir semua
gereja mempunyai jadwal khusus untuk kebaktian doa.
·
Sehingga ketika
seseorang di dalam pergumulan yang
berat, dalam keadaan sakit, dll. Ia membutuhkan dukungan doa.
Oleh karena pentingnya doa
·
Sehingga ketika team
uber dan thomas bertanding mereka meminta dungungan doa dari penonton dan
masyarakat Indonesia
Oleh karena pentingnya doa, maka pada pagi ini kita akan
melihat pentingnya doa sebagai umat Tuhan.
I.
DOA DIBUTUHKAN DALAM
PELAYANAN (KOLOSE 4 : 3 - 4)
Sebagai seorang Hamba Tuhan Tuhan, Rasul Paulus menyadari
di dalam pelayanannya ia membutuhkan dukungan doa.
Sdr..........
Keberhasilan seorang Hamba Tuhan dalam memberitakan Injil
bukan oleh karena kemampuan dan kehebatannya, tetapi oleh karena dukungan doa
dari jemaat.
Keberhasilan seorang liturgis, pemain musik, dll. dalam
memimpin jalannya ibadah ini dan dalam mengiring puji-pujian bukan karena
kemampuan dan kehebatannya, tetapi oleh karena dukungan doa dari jemaat.
Untuk itu, Rasul Paulus mengatakan dalam ayat 3 – 4 bahwa: “Berdoa juga untuk kami,
supaya Allah membuka pintu untuk pemberitaan kami, sehingga dengan demikian aku
dapat menyatakan bagaimana seharusnya”
Rasul Paulus menyadari bahwa tanpa dukungan doa, ia tidak
dapat berbuat apa-apa.
Bagaimana dengan kita? Adakah kita menyadari bahwa
Pemberitaan Firman Tuhan atau pelayanan yang kita lakukan membutuhkan dukungan
doa?
Maaf jika saya bertanya: Siapa di antara kita yang hadir
saat ini semalam atau tadi pagi berdoa buat ibadah atau pelayanan pada hari
ini?
Saya percaya, ada orang yang senantiasa berdoa untuk
ibadah dan pelayanan pada pagi hari ini.
Sebab bagaimana mungkin kita mengharapkan seorang Hamba
Tuhan, Liturgis, dll. Dapat melayani dengan baik kalau kita tidak pernah
mendukung mereka dalam doa?
·
Berhasil tidaknya
seorang hamba Tuhan dalam pelayanannya tergantung seberapa besar dukungan doa
dari jemaat
·
Berhasil tidaknya
seorang Liturgis, pemain musik, penyambut tamu, pembawa kolekta, dll. Di dalam
pelayanannya tergantung sederapa besar dukungan doa dari jamaat
·
Berhasil tidaknya suatu
gereja di dalam pelayanannya tergantung seberapa besar dukungan jemaat di dalam
doa.
II.
DOA DIBUTUHKAN DALAM
PEMBERITAAN INJIL (II TESALONIKA 3
: 1 – 5)
Di sini kita lihat, bahwa Rasul Paulus meminta kepada
Jemaat di tesalonika berdoa untuk kemajuan pekerjaan Tuhan.
Yaitu supaya perkerjaan Tuhan dapat tersebar bukan hanya
di Makedonia dan Akhaya saja, tetapi di semua tempat (I Tesalonika 1 : 6)
Oleh karena menyadari bahwa Pekerjaan Tuhan memerlukan
dukungan doa, maka kita perlu membuat pembatas Alkitab yang berisi Pokok-pokok
doa.
Untuk apa kita buat itu? Yaitu agar kita semua mendukung
pekerjaan Tuhan. Baik itu di rumah, di tepat kerja atau dimana saja kita dukung
pekerjaan Tuhan ini dengan doa.
Karena pekerjaan Tuhan adalah pekerjaan Raksasa, maka
harus di topang dengan DOA.
III.
KITA JUGA HARUS BERDOA
UNTUK SEMUA ORANG (I TIMOTIUS 2 : 1 – 4)
Di sini kita melihat, bahwa selain meminta kita mendukung
pelayanan dan pekerjaan Tuhan, Rasul
Paulus juga meminta kita mendoakan semua orang.
Satu hal yang terindah bagi anak-anak Tuhan apabila
mereka dapat saling mendukung dan menguatkan di dalam doa.
Setiap orang pasti senang apa bila di doakan, maka kalau
kita senang di doakan kita juga harus berdoa buat sesama kita.
Untuk itu, marilah kita sebagai jemaat Tuhan saling
mendoakan satu dengan yang lain, sehingga: Yang sakit, yang berbeban berat,
yang di dalam pergumulan, yang berputus asa, yang menderita, yang sedang
mencari pekerjaan, dll. Dikuatkan, dihibur, dijamah, disembuhkan oleh Tuhan
kita Yesus Kristus melalui doa-doa kita.
Betapa indahnya jika kita tahu ada orang yang senantiasa
mendoakan kita dan jika kita tahu ada orang yang senantiasa mendoakan kita,
maka kita akan merasa tenang, senang dan beryukur kepada Tuhan.
Ada seorang wanita yang nampak alim. Pada suatu hari
Gereja mengadakan rekreasi ke luar kota, beberapa saat sebelum mereka, mereka
menyadari bahwa mereka lupa mengajak wanita tersebut.
Lalu mereka mengutus salah seorang Badan Pengurus untuk
mengajak wanita tersebut. Dan ketika sampai di rumah wanita tersebut, badan
pengurus itu berkata, Maaf bu, kami lupa mengajak ibu.
Mari kita pergi untuk rekreasi. Tetapi ibu itu berkata,
Maaf sudah terlambat. Saya sudah berdoa agar Tuhan menurunkan hujan pada hari
ini dengan deras.
Kita diminta berdoa untuk semua orang, tetapi
bukan doa seperti ibu tadi. Tetapi kita harus saling mendukung di dalam doa.
Sdr......
Perlu kita ketahi bahwa:
Doa merupakan anak kunci yang dapat membuka pintu
pelayanan kita
Doa laksana godam yang dapat menghacurkan keangkuhan
hidup kita
Doa laksana bajak si petani yang dapat menghancurkan
tanah-tanah yang berbatu-batu sehingga menjadi tanah yang siap di tanami
bibit-bibit Firman Tuhan.
Doa laksana saya dorong (dinamo) yang dapat menggerakkan
seseorang untuk dapat melihat rencana Allah.
Doa laksana napas kehidupan yang tidak boleh berhenti
sebab apabila berhenti maka kita akan mati
Untuk itu, Marilah kita meluangkan waktu kita
untuk berdoa buat pelayanan di gereja kita, buat pekerjaan Tuhan yang besar
yang akan kita hadapi dan berdoa untuk semua orang.
Tuhan memberkati dan
menolong kita semua
Amin.
GKII RHEMA Kupang, 13
Juli 2014
Hendrik H. Sabandar,
M.Th
Pentingnya Berdoa
Reviewed by Eduard Kause
on
11:46 AM
Rating: