Makin Tua Makin bijaksana
Lebih
Tua Lebih Bijaksana
Yosua
14:1-12 ~ Nats:
ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, sehingga kami beroleh hati
yang bijaksana Mazmur 90:12. Anggota-anggota
jemaat lebih muda bertnaya-tanya mengapa Gaylord, yang telah berusia 78 tahun, menyatakan
bersedia mengabdi selama 3 tahun lagi sebagai penatua. Beberapa orang
menasehatkannya untuk sedikit bersantai; karena ia telah menyumbangkan banyak
energinya untuk gereja.
Mereka
tidak tau bahwa pendeta dan dewan gereja gemira mendengar keputusan Gaylord.
Pada waktu itu, gereja tersebut menghadapi masalah-masalah yang serius. Saat
keputusan sulit untuk berbuat, kebijaksanaan dan pengetahuannya sungguh tak
ternilai. Apalagi hanya sedikit orang yang tahu bahwa ia rajin berdoa setiap
hari untuk kemajuan jemaat dan pelayanan yang di lakukan di gereja tersebut.
Orang-orang
suci yang sudah lebih tua sering kali bijaksana, dan mereka dapat memberikan
sumbangan dengan begitu besar dengan memilih bidang layanan yang sesui dengan
tenaga dan pengalaman mereka. Dalam bacaan Allkitab hari ini, Kaleb berumur 85
tahun (salah seorang dari dua belas orang mata-mata yang kirim Musa ke tana
perjanjian) menunjukan iman dan keberanian yang luar biasa saat ia meminta
pegunungan yang sulit di serang sebagai pusakanya Yosua 14:12
Mazmur 90 : 12 Dalam kamus bahasa Indonesia,
orang yang bijaksana adalah orang yang selalu menggunakan akal budinya, pandai
dan mahir. Dunia berkata bahwa orang yang bijaksana adalah orang yang bisa
mengatur dengan baik perusahaann, mampu mengurus rumah tangga, baik dalam
mengatur keuangan, atau telah mencapai pendidikan yang baik dengan berbagai
gelar yang ada. Bagaimana orang yang bijaksana menurut Firman Tuhan?
Ya,
anda bisa saja bertmba tua, tapi yang pasti Anda telah berjalan besama Kristus,
tentu anda bertamba bijaksana. Ketika
anda dengan hati-hati dan dengan berdoa memilih posisi dalam pelayanan, anda
akan mampu berbuat perbedaan besar dalam kesejahteraan rohani dan jasmani jemaat Anda
Saat Allah menambahkan tahun di hidup
anda minta Dia menambahkan hidup di setiap tahun. Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan,
sebagaipenolong dalam kesesakan sangat terbukti. "Mazmur 46:2
Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal
Yang Mahakudus adalah pengertian." - Amsal 9:10 Janganlah menahan kebaikan
dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya.
- Amsal 3 : 27
Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan
janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri." Amsal 3:5
Sebab Allah
memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan
kekuatan, kasih dan ketertiban." 2 Tim 1:7
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia
yang memelihara kamu." Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian,
hingga kami beroleh hati yang bijaksana. - Mazmur 90 : 12
Matius 7 : 24 – 25,
orang yang bijaksana adalah orang yang mendengar Firman dan
melakukannya sekalipun bertentangan dengan keinginan kita. Kalau
selama ini kita menjadi anak Tuhan yang hanya mau mendengarkan Firman, berarti
kita belum menjadi orang yang bijaksana. Orang bijaksana diumpamakan juga
seperti orang yang mendirikan rumahnya di atas dasar batu.
1 Korintus 3 : 10 – 11, seorang
yang mendengar Firman dan melakukannya diibaratkan dengan seseorang yang
membangun dan melandasi kehidupannya dengan Kristus, sehingga ketika
pencobaan/ujian hidup Allah luaskan terjadi dalam hidup kita, tidak akan
membuat kita semakin jauh dari Tuhan, tetapi itu akan membuat iman kita semakin
kuat dan kita semakin sungguh-sungguh melayani Tuhan.
Makin Tua Makin bijaksana
Reviewed by Eduard Kause
on
10:35 PM
Rating: