Seberapa Berhargakah Anda?
Seberapa berhargakah Anda ~ Mazmur 49: kita, ketika masih seteru. Diperdamaikan dengan
Allah oleh kematian Anak-Nya Roma 5:10.
Seorang mahasiswa inversitas Washington
yang sedang jenuh menhgunakan jasa situs lelangndi internet untuk menjual
nyawanya kepada penawar tertinggi. Ternyata
tawaran tertinggi hanya mencapai 400 dolar.
Kaerena nyawa bukan suatu benda, maka
nyawa tak dapat dipisahkan dari tubuhh layaknya sebuah organ tubuh seperti
jantung. Mahasiswa itu terpaksa mengakuinya, saya rasa penawar tertinggi tidak
akan dapat mengoleksi nyawa saya.
Tawaran dari pemuda di atas
mengingatkan kita pada pertanyaan serius sang juruselamat dalam Matius 16:26,
apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya ? saat dia menantan para
pendengar-Nya untuk menerungkan hari penghakiman yang akan datang, Yesus
berkata bahwa seisi dunia ini tak ada artinya di banding harga senyawa.
Jadi pertanyaan tentang seberapa
berharga diri kita tidak tergantung tidak bergantung pada harta yang kita
miliki. Penulis Mazmur 49 menunjukan kebodohan orang-orang yang lebih
menghargai harta dari pada nyawa mereka.
Pemazmur justru memandang kepada Tuhan dengan meyakini bahwa Dia akan membebaskan nyawaku dari cengkeraman dunia orang mati Ayat 16
Pemazmur justru memandang kepada Tuhan dengan meyakini bahwa Dia akan membebaskan nyawaku dari cengkeraman dunia orang mati Ayat 16
Allah sangat menghhargai kita,
sehingga Dia mengutusYesus kedalam dunia ini sebagai manusia. Dia bertumbuh
besar dan kemudian mati di kayu salib untuk membayar harga penebusan kita. Roma
5:6-21
Seberapa berhargakah anda ? untuk
mengetahui jawabannya, pandanglah hidupmu baik-baik sebab nyawamu hanyalah sekali dan tidak terulang lagi.
Seberapa Berhargakah Anda?
Reviewed by Eduard Kause
on
7:17 AM
Rating:
